1. Jejang sosial
Berdasarkan
karakteristik Stratifikasi sosial, dapat kita temukan beberapa pembagian kelas
atau golongan dalam masyarakat. Istilah kelas memang tidak selalu memiliki arti
yang sama, walaupun pada hakekatnya mewujudkan sistem kedudukan yang pokok
dalam masyarakat. Pengertian kelas sejalan dengan pengertian lapisan tanpa
harus membedakan dasar pelapisan masyarakat tersebut.
Kelas Sosial atau Golongan sosial mempunyai arti yang relatif lebih banyak dipakai untuk menunjukkan lapisan sosial yang didasarkan atas kriteria ekonomi.Jadi, definisi Kelas Sosial atau Golongan Sosial ialah:Sekelompok manusia yang menempati lapisan sosial berdasarkan kriteria ekonomi.
Kelas Sosial atau Golongan sosial mempunyai arti yang relatif lebih banyak dipakai untuk menunjukkan lapisan sosial yang didasarkan atas kriteria ekonomi.Jadi, definisi Kelas Sosial atau Golongan Sosial ialah:Sekelompok manusia yang menempati lapisan sosial berdasarkan kriteria ekonomi.
2.
Pengertian Jejaring Sosial
Jejaring sosial adalah struktur
sosial yang terdiri dari elemen-elemen individual atau organisasi. Jejaring ini
menunjukan jalan dimana mereka berhubungan karena kesamaan sosialitas, mulai
dari mereka yang dikenal sehari-hari sampai dengan keluarga. Istilah ini
diperkenalkan oleh profesor J.A. Barnes di tahun 1954.
Jejaring sosial adalah suatu struktur sosial yang
dibentuk dari simpul-simpul (yang umumnya adalah individu atau organisasi) yang
diikat dengan satu atau lebih tipe relasi spesifik seperti nilai, visi, ide,
teman, keturunan, dll.
Jejaring sosial sebenarnya bentuk baru komunitas
di Internet yang saling terhubung dengan cepat. Ini berbeda dengan jejaring
social lima tahun yang lalu yang mungkin lebih dikenal sebagai forum diskusi ,
chat, messenger atau milis dimana pola komunikasinya terbatas hanya dalam forum
tersebut saja.Atau kalau mau lebih jauh, bentuk mailing list sebagai cikal
bakal komunitas internet yang sudah lama digunakan.
Disebut jejaring karena kemampuannya untuk saling
terhubung dengan cepat antara satu domain komunitas dengan komunitas lainnya.
Misalnya, kalau kita gunakan tools status di Plurk.com, maka status kita dapat
didistribusikan ke facebook, tumblr, twitter, multiply. Bahkan ada yang
seolah-olah menjadi konsolidator semua domain komunitas sehingga fungsinya
lebih praktis.
3.
FAKTOR
YANG MEMPENGARUHI PENENTUAN KELAS SOSIAL
Menurut Engel, Blackwell dan
miniard (1995) mengemukakan pendapat Gilbert dan Kahl yang menyebutkan bahwa
ada sembilan variabel yang menentukan status atau kelas sosial seseorang,
kesembilan variabel tersebut digolongkan ke dalam tiga kategori, yaitu sebagai
berikut :
· Variabel
Ekonomi
a) Status
pekerjaan
b) Pendapatan
c) Harta
benda
· Variabel
Interaksi
a) Prestis
individu
b) Asosiasi
c) Sosialisasi
· Variabel
Politik
a) Kekuasaan
b) Kesadaran
kelas
c) Mobilitas
Kelas sosial dan status sosial ada
yang memang sudah terbentuk ada juga yang memang karena faktor lingkungan.
Lantas apakah pengaruh kelas sosial dan status sosial terhadap pembelian dan
konsumsi? Tak dapat dipungkiri jika kelas sosial dan status juga mempengaruhi
dalam hal pembelian dan konsumsi. Kita ambil contoh misalnya orang yang dapat
dikatakan mempunyai status sosial yang tinggi di lingkungannya, mereka akan
cenderung membeli barang barang yang mahal. Lokasi pembelian pun akan lebih
selektif misalnya ditempat tempat mewah. Karena sebagian dari mereka cenderung
berfikir apa yang mereka konsumsi dan mereka beli merupakan cerminan kehidupan
mereka.
4.
Pengaruh pemasaran tingkah laku konsumen pada kelas
sosial
Kita
bandingkan dengan mereka yang mempunyai status sosial yang rendah dilingkungan.
Mereka akan cenderung membeli dan mengkonsumsi sesuai dengan kondisi mereka
tanpa harus memikirkan apakah yang mereka beli merupakan merek ternama atau
bukan. Kelas sosial dan status sosial juga dijadikan sebagai bagian dari pangsa
pasar. Beberapa produk memang mencari pangsa pasar atau segmentasi pasar sesuai
dengan kelas sosial karena barang yang mereka jual juga tergantung dari
kemampuan konsumen untuk membayar
Pengaruh dari adanya kelas sosial terhadap
perilaku konsumen begitu tampak dari pembelian akan kebutuhan sehari-haru,
bagaimana seseorang dalam membeli akan barang kebutuhan sehari-hari yang primer
ataupun hanya sebagai penghias dalam kelas sosial begitu berbeda. Untuk kelas
sosial dari status yang lebih tinggi akan membeli barang kebutuhan yang
bermerek terkenal, ditempat yang khusus dan memiliki harga yang cukup mahal.
Sedangkan untuk kelas sosial dari status yang lebih rendah akan membeli barang
kebutuhan yang sesuai dengan kemampuannya dan ditempat yang biasa saja. Adapun
yang merupakan ukuran kelas sosial dari konsumen yang dapat diterima secara
luas dan mungkin merupakan ukuran kelas sosial terbaik terlihat dari pekerjaan,
pendidikan dan penghasilan.
Segmentasi Pasar
adalah membagi sebuah pasar ke dalam kelompok-kelompok pembeli yang berbeda
yangg mungkin menghendaki bauran produk atau pemasar yang terpisah. 1.Pemasaran
Massal (Mass Marketing): penjual memproduksi, mendistribusi- kan, dan
mempromosikan secara massal sebuah produk kepada seluruh pembeli.Pemasar
tersebut menciptakan pasar potensial terbesar, biaya paling rendah, harga lebih
rendah atau marjin yang lebih tinggi. 2. Pemasaran Segmen : Peursahaan
menyadari bahwa pembeli berbeda dalam kebutuhan, persepsi, dan perilaku
pembelian. Perusahaan mengisolasi segmen yang lebar yang membentuk suatu pasar
dan mengadaptasi apa yang ditawarkannya agar lebih mendekati kebutuhan satu
atau beberapa segmen. 3.Pemasaran Ceruk Berfokus pada subgrup di dalam
segmen-segmen diatas. Suatu ceruk adalah suatu grup yang didefinisikan dengan
lebih sempit, biasanya diidentifikasi dengan memilah suatu segmen menjadi
beberapa subsegmen 4.Pemasaran Mikro : Praktik penyesuaian produk dan
program pemasar agak cocok dengan citarasa individu atau lokasi tertentu.
Segmentasi pasar
adalah kegiatan membagi suatu pasar menjadi kelompok-kelompok pembeli yang berbeda yang memiliki
kebutuhan, karakteristik, atau perilaku yang berbeda yang mungkin membutuhkan
produk atau bauran pemasaran yang berbeda. Segmentasi pasar juga dapat
diartikan sebagai proses pengidentifikasian dan menganalisis para pembeli di
pasar produk, menganalisis perbedaan antara pembeli di pasar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar